Seberapa Pentingkah Megapixel Part1
Apakah spesifikasi Megapixel makin besar berarti makin T.O.P kamera dan hasil gambarnya? Apakah Megapixel bisa terlalu besar dan efeknya malah negatif? Ayo mampir sini yang ingin mengenal lebih dekat si pixel, Megapixel ini.
A. kenalan dulu sama si pixel yaa…🔗
Pixel adalah PICture ELement yaitu satu elemen titik pada gambar yang diciptakan secara digital. Pixel itu sebenernya nggak ada loh di kamera kita. Yang ada di kamera kita adalah sensor dengan penerima cahaya. Gambar yang jatuh ke sensor itulah yang diubah oleh kamera menjadi pixel.
Jadi agak kebacut sih kalo bilang kamera-nya berapa MP? Seolah2 Megapixel itu spesifikasi teknis di dalam kamera. Lah wong di dalem kamera ga ada MP kok. Harusnya pertanyaan lengkapnya tuh : Kameranya bisa bikin gambar dengan ukuran berapa mega pixel? Tapi panjang yaaa.. dan ribet…
Jadi kamera dengan spesifikasi xxx Pixel, adalah kamera yang “bisa menciptakan” gambar dengan jumlah pixel sebesar xxx. Paham yak….
Terus kenapa ya kalo ada kamera model baru salah satu yang pasti dipajang gede2 tuh angka pixel yg fantastis. kenapa ya Megapixel kok sepertinya penting banget?? Emang penting apa ngga sih?
B. Sejarah Terkenalnya si Megapixel🔗
Kita liat sejarahnya dulu yak biar ngeh banget. dahulu….. saat dimulainya era kamera digital, teknologi hanya mampu menciptakan sensor yang bisa menampung 200-300.000 pixel. Seperti banyak yak udah ratusan ribu, tapi jumlah ini masih sangat sedikit dan menghasilkan gambar yang sangat grainy / tidak jernih / tidak bening.
Kita tahu teknologi tidak akan pernah berhenti berkembang, dengan cepat teknologi menemukan cara bagimana memadatkan Satu Juta pixel ke dalam sensor kamera digital yang ada.
Satu juta pixel = Satu Mega pixel
Gambar satu Mega Pixel udah jauuuuuh lebih lumayan dibanding yang ratusan ribu, tetapi nyatanya hasil fotonya masih sangat jelek, grainy, tidak jernih, tidak bening, pecah meskipun hanya dicetak ukuran 4R…. elek wis pokokna.
sejak itu orang berpikir : “Hmmm kalau dari ratusan ribu ke satu juta pixel, hasil gambar agak lumayan, berarti kalau bisa makin banyak pixel yang diciptakan oleh kamera digital (baca: makin besar Megapixel), gambar yang dihasilkan pasti makin Bagus!!! “
Customer bilang : aku mau yang Megapixel makin Besaarr!!
Dari situlah asal muasal kenapa spesifikasi besarnya megapixel menjadi parameter paling penting dalam dunia kamera digital saat itu. Itulah titik di mana dimulai pixel Race (perlombaan antar produsen untuk menciptakan kamera digital yang mampu menciptakan gambar dengan pixel makin banyak (angka megapixel makin besar). Konsumen akan memburu kamera terbaru dengan spesifikasi MP makin besar.
Slogan waktu itu : makin besar MP, makin baik.
Ya iya sih ga salah, saat itu memang betul, makin besar MP kualitas kamera pasti makin baik. Jaman itu kan masih jaman awal kamera digital. Masih banyak penemuan… maka dengan direlease kamera terbaru dengan spesifikasi MP makin besar, maka hampir dapat dipastikan bahwa banyak komponen lain dalam kamera digital itu yang juga diperbaikI : lensa yang makin bagus, sensor yang makin bagus, dll. Jadi, kualitas gambar yang dihasilkan secara keseluruhan otomatis semakin baik.
Lalu, tiba di satu titik di mana bertambahnya Megapixel tidak selalu diikuti perkembangan yang siginifikan dari komponen lain dalam kamera. Nah saat inilah titik di mana sebetulnya spesifikasi besarnya MP tidak lagi mencerminkan kualitas kamera. Lebih besar MP belum tentu kamera lebih bagus. Masih banyak banyak banyak faktor lain yang menentukan kualitas gambar yang diciptakan oleh kamera digital dibanding ukuran MP.
Begitu kira-kira cerita awal kenapa angka MP sampai sekarang masih suka dihubungkan orang dengan seberapa bagus kamera digital secara keseluruhan….
Terus sebetulnya seberapa besar sih banyaknya MP yang cukup?
C. Cara menghitung kecukupan Megapixel yang dibutuhkan🔗
Ini dia cara menghitung jumlah pixel yang dibutuhkan. Tentukan ukuran cetakan yang mau dibuat misal 6R (6R = 6 x 8 inch). Gambar dengan kualitas sangat halus (kalao diliat dari deket juga ga ada pecah/ grain sama sekali) apabila terdapat 300 dots setiap inci nya (dot per inch -> DPI) atau 300 pixel setiap incinya (pixel per inch -> PPI).
Jadi untuk 6 x 8 inch tinggal kalikan saja masing2 angka dengan 300 terlebih dahulu :
(6 x 300) dikali (8 x 300) = 4.320.000 = 4.32 MP
gampang kann… yukk coba lagiii.. Ukuran 10R misalnya :
10R = 10 x 12 inch = (10 x 300) x (12 x 300) = 10.800.000 = 10.8 MP
Hayooo ada yang mulai kepikiran gaaa….kalo gitu, kameraku yang cuman 6 MP ga bakal cukup dong kalo foto buat diperbesar 10R ? Jawabannya : Ya, tidak cukup pixel untuk dicetak 10R dengan resolusi 300dpi.
Ga bisa diperbesar sampai 10R? masih bisa, lebih dari 10R juga bisa… tapi kan ga cukup pixelnya, terus jadi jelek ga? resolusi tidak bisa 300dpi betul, tetapi agar suatu gambar terlihat bagus, tidak hanya butuh resolusi 300dpi. Di atas itu lebih utama lagi adalah kualitas foto itu sendiri harus baik. Berarti, cara mengambil gambar harus benar, pencahayaan tepat, ketajaman tepat, fokus tepat, kontras baik, warna pas, dengan demikian apabila kita harus menurunkan resolusi menjadi kurang dari 300dpi, gambar akan tetap terlihat indah dan bening bila dilihat dari jarak lebih jauh.
Perlu diingat, semakin besar gambar, semakin jauh jarak kita melihatnya. Tidak mungkin kan gambar 10R kita taro bener2 di depan mata kaya kalo kita lihat gambar pasfoto 3x4cm? Pasti kita otomatis mundur untuk menikmatinya. Dengan demikian resolusi yang tidak terlalu halus tidak masalah, tidak terlihat, asal secara kualitas gambar memang sudah bagus.
Sama halnya dengan gambar baliho caleg, tujuannya kan untuk dilihat dari jarak jauh, makin besar print, tujuannya untuk dilihat dari jarak makin jauh. Memang kalau dilihat dari dekat, gambar terlihat pecah. Tapi dari jauh, asal foto bagus, gambar tetap terlihat bagus.
Begitu loh sekilas info pengenalan Megapixel. Kita lanjutkan nanti ya mengenai kapan butuh MP besar dan apakah MP besar selalu menguntungkan?
Stay tune!
Semoga berguna dan salam jepret!
Oleh: Romadhonie Ra